Rabu, 06 Februari 2019

EKSTRAKURIKULER PRAMUKA SDN 2 TANJUNG



Pramuka merupakan singkatan Praja Muda Karana, yang artinya orang muda yang suka berkarya. Pramuka memiliki lambang Tunas Kelapa yang artinya tunas penerus bangsa.Tunas itu sendiri dianggap cikal yang akan tumbuh,artinya Pramuka dimulai dari tunas yang akan terus berkembang dan keberadaannya dapat dirasakan oleh orang lain. Pemerintah saat ini  kembali menegakkan kegiatanPramuka sebagai aktivitas wajib yang harus diselenggarakan oleh sekolah baik jenjang SD, SMP maupun SMA. Dalam penerapan Kurikulum K13, Pramuka  merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang wajib dilaksanakan oleh sekolah dan wajib diikuti oleh semua peserta didik.
SDN 2 Tanjung salah satu sekolah yang sudah menerapkan Kurikulum K13 dari kelas I hingga kelas VI, Pramuka menjadi kegiatan ekstrakurikuler yang wajib diikuti oleh seluruh peserta didiknya. Kegiatan Pramuka  di SDN 2 Tanjung dilaksanakan di setiap hari Rabu. Kegiatan ini  dipandu oleh Bapak Datu Dirat  dan dibantu oleh  beberapa rekan rekannya.
Kegiatan Pramuka di sekolah darurat

Kegiatan Pramuka  di sekolah darurat
Kegiatan ekstrakurikuler Pramuka tetap dilaksanakan meskipun dalam kondisi darurat. Pelaksanaan kegiatan pramuka pasca gempa sangat berbeda jauh dengan kondisi sebelum gempa. Sebelum gempa kegiatan pramuka  dilaksanakan di kelas atau di halaman  SDN 2 Tanjung, sehingga memberikan ruang gerak yang cukup bagi anak-anak untuk melakukan aktivitasnya. Sekarang kondisinya berbeda, kegiatan Pramuka dilaksanakan di sekolah darurat yang memiliki halaman dan ruang kelas yang terbatas. Namun hal ini tidak menjadikan kami menyerah, Kegiatan ini tetap dilaksanakan untuk menjalankan program pemerintah yang tertuang dalam  Kurikulum K13.
Dalam segala keterbatasan ini, ternyata tidak  menurunkan niat anak anak untuk tetap semangat untuk mengikuti kegiatan pramuka. Dilihat dari kehadiran siswa  hampir 80%  yang mengikuti kegiatan Pramuka merupakan hal yang luar biasa.   
Kegiatan Pramuka dilaksanakan guna menumbuhkan kemandirian peserta didik. Di Pramuka ini, peserta didik diajarkan untuk mandiri artinya melakukan apapun sendiri, meningkatkan rasa gotong royong, saling membantu. Ada hal penting yang sangat bermanfaat dalam kegiatan ini, yakni kita diajarkan bagaimana bertahan di kala keadaan sedang genting. Di Pramuka diajarkan keterampilan darurat yang pastinya sangat bermanfaat nantinya. Selain itu  kita bisa belajar untuk berpetualang, lebih cinta lingkungan, meningkatkan rasa sosialisasi dan  melatih  menjadi pribadi yang berkarakter.





0 komentar:

Posting Komentar